Friday, March 27, 2015

Manfaat akar ilalang

setelah menjelma perhatian 2 motor gerobak kotor kantor Kebersihan dan Pertamanan DKP metropolis Mojokerto yang berfungsi pada jalan jalan protokol tanpa dilengkapi manuskrip hasilnya dikandangkan Kedua alat transportasi kotoran roda 3 itu mau ulang jalan minggu pendahuluan atasan DKP metropolis Mojokerto

Suhartono menerangkan kedua motor gerobak sampah merk Viar itu saat ini disimpan pada yang terletak pas pada segi timur kantornya dekat Jalan Raden kejayaan Operasional alat transportasi hadiah dari Bank Jatim itu dihentikan semenjak 3 hari yang kemudian Dari pada

menjadi kejadian kawula kombongkan dulu kata Suhartono untuk detikcom Jumat 27 3 2015 Sebelumnya 2 motor kotoran yang diterima Pemkot Mojokerto final tahun 2014 dari rencana CSR Bank Jatim itu sudah 4 kamar beroperasi tanpa dilengkapi dokumen alias tersembul Keduanya

berlalu lalang pada jalan jalan protokol minus dilengkapi diskus nomor dan STNK STNK dan lalanglempengan angka pernah diproses pada Samsat Persyaratan telah kita lengkapi intern minggu ini kita usahakan dokumen selesai sehingga minggu ambang tamat sanggup beraksi ungkap Suhartono imbas

penghentian operasional dua motor gerobak kotoran itu lanjut Suhartono jam kerja personel kotoran sebagai lebih panjang Saat ini hanya ada 2 motor gerobak milik DKP yang mengangkut sampah dalam jalan jalan protokol sedangkan sebelumnya DKP mempunyai 4 laskar fungsionaris sampah

yang mulanya 2 kali putaran menjelma 3 kali putaran selesai 2 laskar kita kombongkan Mereka wajar kerja lewat waktu sampai kelar imbuhnya Ironisnya kendati lewat lalang mengangkut sampah pada jalan jalan protokol metropolis Mojokerto aparat bukan sempat memberikan kegiatan tegas petugas keamanan

terkesan pilih kasih padahal jelas beroperasinya 2 bala DKP itu mengingkari perkara 280 dan 288 ayat 1 UU RI nomor 22 warsa 2009 tentang lantas lintas dan angkutan jalan

No comments:

Post a Comment